Pencerah Hati

AWAS DAN WASPADALAH AKAN JEBAKAN NAFSU - 04 Januari 2018 07:32

  • Kamis, 04 Januari 2018 07:32:32
  • Ahmad Imam Mawardi

AWAS DAN WASPADALAH AKAN JEBAKAN NAFSU

Baru keluar dari Rawdlah Masjid Nabawi, terkenang akan kata-kata Imam Bushiri dalam burdahnya yang sangat indah itu. Beberapa bait berikut ini adalah nasehat untuk diri yang senantiasa berada dalam ancaman nafsu. Nafsu seringkali mengajak pada kenyamanan yang sesungguhnya semu dan mematikan. Berikut bait yang saya maksud:

وَالنّفْسُ كَالطّفِلِ إِنْ تُهْمِلْهُ شَبَّ عَلَى ۞     حُبِّ الرَّضَاعِ وَإِنْ تَفْطِمْهُ يَنْفَطِمِ

Nafsu bagaikan bayi, bila kau biarkan akan tetap suka menyusu.

Namun bila kau sapih, maka bayi akan berhenti sendiri

فَاصْرِفْ هَوَاهَا وَحَاذِرْ أَنْ تُوَلِّيَهُ       ۞     إِنّ الْهَوَى مَا تَوَلَّى يُصِمْ أَوْ يَصِمِ

Maka palingkanlah nafsumu, takutlah jangan sampai ia menguasai-nya

Sesungguhnya nafsu, jikalau berkuasa maka akan membunuhmu dan membuatmu tercela

وَرَاعِهَا وَهْيَ فِيْ الأَعْمَالِ سَآئِمَةٌ       ۞     وَإِنْ هِيَ اسْتَحْلَتِ الْمَرْعَى فَلاَتُسِمِ

Dan gembalakanlah nafsu, karena dalam amal nafsu bagaikan hewan ternak.

Jika nafsu merasa nyaman dalam kebaikan, maka tetap jaga dan jangan kau lengah

كَمْ حَسّنَتْ لَذّةً لِلْمَـــــــرْءِ قَاتِلَةً         ۞     مِنْ حَيْثُ لَمْ يَدْرِ أَنّ السَّمَّ فِي الدَّسَمِ

Betapa banyak kelezatan, justru bagi seseorang membawa kematian

Karena tanpa diketahui, adanya racun tersimpan dalam makanan

Awaslah dan waspadalah. Mari kita saling menasehati untuk menuju masa depan yang lebih baik. Salam, AIM