Pencerah Hati

BAGI YANG MENDZALIMI DAN YANG DIDZALIMI - 10 September 2017 16:03

  • Minggu, 10 September 2017 16:03:54
  • Ahmad Imam Mawardi

BAGI YANG MENDZALIMI DAN YANG DIDZALIMI

Imam Syafii berkata bahwa dalam al-Qur'an ada satu ayat yang menjadi busur panah mematikan bagi orang yang dzalim dan menjadi balsem penyembuh bagi yang didzalimi. Ayat itu adalah bahwa Allah itu bukanlah pelupa.

(وما كان ربك نسيا)

Boleh saja yang dzalim bebas dari sanksi hukum dunia, namun dia tak akan pernah bebas dari sanksi hukum akhirat. Boleh jadi yang didzalimi itu dikenakan sanksi dunia, namun dia akan bahagia kelak di akhirat karena berlimpah pahala, termasuk dari yang mendzalimi. Orang paling merugi di akhirat adalah orang yang melihat pahala amal baiknya berada di timbangan orang lain. Salah satunya adalah karena orang itu mendzalimi orang yang kepadanya amalnya diberikan.

Hati-hatilah jangan mendzalimi. Sayyidina Umar bin Khattab berkata:

دموع المظلومين هي في أعينھم مجرد ماء ولكنها عند الله صواعق يضرب بها الظالم

(Air mata orang yang didzalimi di mata mereka mungkin hanya dianggap sebagai air biasa. Tetapi bagi Allah, air mata srperti itu adalah petir yang mampu memukul runtuh orang yang dzalim)

Bagi yang didzalimi, berupayalah mencari keadilan. Ketika keadilan di dunia tidak tercapai, yakinlah keadilan akhirat itu ada, pasti ada. Tenang dan bersabarlah. Bagi yang dzalim, memintalah maaf dan berupayalah memberikan hak pada orang yang didzalimi. Jangan merasa tenang karena selalu menang dengan cara dzalim. Nanti di akhirat, pasti semua terbongkar dan diberi sanksi perih dan pedih.

Adillah, bijaksanalah, dan tebarkan kasih sayang dari hati yang lembut. Salam, AIM