KISAH YANG MEMBUATKU HARU MENETESKAN AIR MATA
Empat anak yatim ini sangat bangga akan ayahnya, betapapun ayahnya sudah meninggalkannya sejak 10 tahun yang lalu, saat anak sulungnya masih duduk di kelas 4 Madrasah Ibtidaiyyah (selevel SD). Bangganya mereka atas ayahnya tak bisa dilepaskan dari peran ibunya yang mendampingi dan mendidik mereka hingga kini. Banyak yang penasaran akan cara ibu itu mendidik anak-anaknya itu. Sayapun penasaran.
Setelah saya mendapat kabar pasti akan kisah keseharian mereka, tak terasa menetes air mata ini, haru dengan ketegaran mereka dan haru akan cara bijak sang ibu menanamkan rasa cinta dan hormat kepada almarhum ayahnya. Semoga ada kesempatan melanjutkan kisah ini. Ini sudah hampir adzan maghrib. Salam, AIM