MENYIKAPI DERITA DENGAN TAFAKKUR HAKIKAT KEHIDUPAN

Tiga hal yang menguatkan kita ketika tertimpa sesuatu yang tidak mengenakkan hati, tidak melegakan dada dan tidah mencerahkan pikiran:

Pertama, ketahuilah bahwa segala masalah itu diciptakan sementara, tidak abadi. Ia akan mengecil untuk kemudian menghilang bersama jalannya waktu. Karena itulah banyak orang berkata: "biarkan waktu mengobati," biarkan waktu bicara," biarkan waktu yang menyelesaikan," dan seumpamanya.

Kedua, ketahuilah bahwa waktu berjalan sangat cepat. Tahun lalu hanya bagai kemaren, hari kemaren bagai barusan saja. Bukankah masa kecil kita terasa barusan saja dan kemudian kita menjadi besar dan dewasa seperti saat ini. Semua masalah akan secepat waktu, jangan terus gelisah dan selalu terlarut dalam susah.

Ketiga, ketahuilah bahwa semua masalah itu adalah stasiun pengujian kehidupan. Stasiun itu hanya sebagian dari lahan kehidupan secara keseluruhan. Ada saatnya tersenyum walau sebelumnya harus menangis.

Doa saya untuk semua sahabat dan saudaraku, semoga tetap istiqamah dalam jalan lurus walau godaan jalan bengkok tertata indah dan menggoda. AIM, Pengasuh Pondok Pesantren Kota Alif Laam Miim Surabaya