RENUNGAN MALAM RAMADLAN
Dalam pengajian Ahad kemaren di pondok kita, kita kaji haditd " Bekerjalah untuk duniamu seakan engkau akan hidup selamanya, dan bekerjalah untuk akhiratmu seakan engkau mati besok." Ternyata hadits yang terkenal ini berstatus dla'if. Orang bisa salah paham pula memahaminya, bisa jadi semakin tamak mencari dunia karena masih lama hidupnya di dunia.
Sekarang marilah renungkan kalimat dari ulama besar Sufyan al-Tsauri berikut ini yang disampaikan beliau kepada seorang lelaki yang meminta nasehatnya:
"اعمل للدنيا بقدر بقائك فيها، وللآخرة بقدر بقائك فيها".
(Bekerjalah untuk dunia seukur lamamu engkau akan di dunia itu, dan bekerjalah untuk akhiratmu seukur lamamu akan tinggal di sana)
Di dunia ini semua serba berbatas waktu. Di akhirat kelak kita akan selamanya. Lalu, bekerja untuk yang manakah yang harus lebih lama? Mari kita saling nasehat-menasehati dalam kebaikan dan kesabaran menuju kebaikan di dunia dan akhirat kelak. Salam, AIM