Pencerah Hati

SENI MENENANGKAN HATI YANG GELISAH - 16 Agustus 2021 09:35

  • Senin, 16 Agustus 2021 09:35:14
  • Ahmad Imam Mawardi

SENI MENENANGKAN HATI YANG GELISAH

Untuk menenangkan jiwa, lelaki paruh baya ini berdendang sendirian:

توكل على الرحمن فى الامر كله # فما خاب حقا من عليه توكلا

و كن واثقا بالله و اصبر لحكمه # تفز بما ترجوه منه تفضلا

Tawakkallah kepada Dzat Yang Mahapengasih dalam segala urusan# Sungguh tak akan terkecewakan siapa saja yang tawakkal kepadaNya

Jadilah orang yang yakin dan percaya kepada Allah dan sabarlah menjalani ketetapanNya# Engkau akan bahagia menggapai anugerah yang engkau harapkan dariNya

Ingat dan perhatikan hadits shahih berikut ini:

ﻟَﻮْ ﺃَﻧَّﻜُﻢْ ﻛُﻨْﺘُﻢْ ﺗَﻮَﻛَّﻠُﻮﻥَ ﻋَﻠَﻰ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺣَﻖَّ ﺗَﻮَﻛُّﻠِﻪِ ﻟَﺮُﺯِﻗْﺘُﻢْ ﻛَﻤَﺎ ﻳُﺮْﺯَﻕُ ﺍﻟﻄَّﻴْﺮُ ﺗَﻐْﺪُﻭ ﺧِﻤَﺎﺻًﺎ ﻭَﺗَﺮُﻭﺡُ ﺑِﻄَﺎﻧًﺎ

“Seandainya kalian sungguh-sungguh bertawakal kepada Allah, sungguh Allah akan memberi kalian rezeki sebagaimana Allah memberi rezeki kepada seekor burung yang pergi dalam keadaan lapar dan kembali dalam keadaan kenyang."

Perhatikan pula firman Allah dalam QS At-Thalaq ayat 3:

وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ بَالِغُ أَمْرِهِ ۚ قَدْ جَعَلَ اللَّهُ لِكُلِّ شَيْءٍ قَدْرًا

"Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu."

Saudaraku dan sahabatnya, jalan hidup memang berat dan berliku. Kadang ada tanjakan yang tidak kita duga. Terkadang jalan itu licin penuh onak atau duri. Mengeluh tak akan menyelesaikan masalah, bahkan justru semakin membuat hati galau dan gekisah menjalaninya. Mari belajar tawakkal dan pasfah kepadaNya. Dia lebih tahu mana yang paling baik untuk kita. Allah berfirman dalam QS Ali Imran ayat 66:

هَا أَنْتُمْ هَٰؤُلَاءِ حَاجَجْتُمْ فِيمَا لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ فَلِمَ تُحَاجُّونَ فِيمَا لَيْسَ لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ ۚ وَاللَّهُ يَعْلَمُ وَأَنْتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

"Beginilah kamu, kamu ini (sewajarnya) bantah membantah tentang hal yang kamu ketahui, maka kenapa kamu bantah membantah tentang hal yang tidak kamu ketahui? Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."

Mari kita saling doa dan saling menguatkan hati untuk sabar dan ridla. Salam kami dari Pondok Pesantren Kota Alif Laam Miim Surabaya, AIM