TERBURU-BURU MENYIMPULKAN ITU TAK BAIK

Suatu malam sepasang suami istri menikmati waktu di sebuah restoran. Mereka akur dan akrab sambil menyantap berbagai jenis makanan. Sang suami tak ketinggalan memesan menu favoritnya, kopi panas original. Sang isteri pun tak ketinggalan memesan minuman favoritnya, juice mixed fruits a la MO.

Saat asyik-asyiknya ngobrol, tiba-tiba datanglah seorang wanita ke meja pasangan romantis ini. Iya, memang kadang ujian datang saat kita mendapatkan anugerah. Kadang pula anugerah itu tiba saat kita mendapatkan musibah. Saat sang suami itu menyeruput kopi panas yang baru datang disajikan, wanita yang datang ke meja itu berkata dengan nyaring sekali: "Mas, maaf, saya hamil."

Para pembaca pasti sudah bisa menebak adegan apa yang akan terjadi setelah itu. Penonton sinetron pasti langsung menebak bahwa akan terjadi pertengkaran antara dua wanita itu atau antara suami dan isterinya itu atau antara ketiganya. Tebakan yang tak sepenuhnya salah. Namun ternyata, tak ada suara yang keluar dari mulut mereka. Hanya saja, sang isteri langsung mengambil secangkir kopi panas itu dan dengan segera disiramkan ke wajah suami.

Bagaimana babak selanjutnya? Masih bisa ditebak? Sang suami kaget. Sang isteri menangis. Lalu bagaimana dengan sikap si wanita yang mengatakan hamil tadi? Dia berkata: "Maaf ibu bapak, mengapa jadi begini? Saya hanya mengatakan bahwa saya hamil, mohon Bapak jangan merokok di dekat saya. Saya bisa muntah dan janinpun tak sehat."

Bisa ditebak bagaimana reaksi dari suami isteri itu? Jelas ada banyak hikmah dalam kisah ini. Bisa ditebak? Salam, AIM