MANUSIA PELAYAN, MELAYANI MANUSIA
Kata "pelayan" agak terkesan rendahan di beberapa telinga, namun tidak begitu di beberapa telinga lainnya. Gambaran umumnya, kata pelayan adalah manusia kelas dua, bukan manusia kelas satu. Tapi bagaimana dengan jika kata pelayan itu disandarkan pada Allah atau agama Allah? Contoh misalnya adalah pelayan dua masjidil haram, pelayan tamu Allah, pelayan manusia-manusianya Allah, atau pelayan segala jenis amal kebaikan/akhirat.
Nanti saya lanjutkan, buka puasa dulu.