MENGAPA KITA MESTI HARUS TERUS BERSABAR?
Tulisan ini terinspirasi oleh suara pembacaan kalam ilahi yang menggetarkan hati saya di hari Jum'at penuh barakah ini. Teriring doa semoga seua pembaca tulisan ini senantiasa dikaruniai keberkahan hidup, agar apa yang ada pada kita, apapun itu, bisa menjadi perantara bahagianya hati kita. Keberkahan adalah anugerah luar biasa. Ia adalah gabungan antara syukr, sabar dan ridla yang menenangkan hati.
Kalam ilahi yang saya maksud adalah:
قَا لَ بَلْ سَوَّلَتْ لَـكُمْ اَنْفُسُكُمْ اَمْرًا ۗ فَصَبْرٌ جَمِيْلٌ ۗ عَسَى اللّٰهُ اَنْ يَّأْتِيَنِيْ بِهِمْ جَمِيْعًا ۗ اِنَّهٗ هُوَ الْعَلِيْمُ الْحَكِيْمُ
"Dia (Ya'qub) berkata, Sebenarnya hanya dirimu sendiri yang memandang baik urusan (yang buruk) itu. Maka (kesabaranku) adalah kesabaran yang baik. Mudah-mudahan Allah mendatangkan mereka semuanya kepadaku. Sungguh, Dialah Yang Maha Mengetahui, Maha Bijaksana."
(QS. Yusuf 12: Ayat 83)
Sempatkan baca ayat sebelum dan sesudahnya, baca dan renungkan maknanya. Saat ujian berat menimpa Nabi Ya'kub, beliau memilih sikab SHABRUN JAMIL, kesabaran yang indah. Kesabaran yang indah adalah didasarkan kepada keyakinan bahwa Allah melihat semuanya, mengetahui semuanya, dan adil membalas semuanya. Kebenaran tetaplah kebenaran, kebaikan tak akan pernah berbalaskan kecjali dengan kebaikan. Demikian Allah berfirman dalam ayat yang lain.
Sesuatu yang memang ditakdir untuk kita, ia akan didatangkan oleh Allah dengan caranya Allah dan pada waktu yang dipilihkan Allah. Kalau begitu, sabarlah saja menjalani hidup. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi besok atau lusa. Tapi kita harus tahu bahwa semua adalah terjadi karena pengaturan Allah yang pasti memiliki hikmah dan rahasia indah. Setuju?
Yang terpenting kini adalah semangat untuk terus bersyukur dan bersabar, serta semangat untuk saling menguatkan diri bersabar menjalani hidup. Lebih dari itu, jangan lupa untum berbagi bahagia. Kata Rasulullah: "Bahagiakanlah orang lain, maka kamu akan bahagia." Salam Jum'at barakah AIM
NB: Ucapan terimakasih kepada para santri dan jamaah yang tutin kirim semen untuk masjid setiap hari Jum'at, demikian pula yang yang rutin transfer swtiap hari Jum'at, serta kepada semua yang pernah nyumbang dan mendoakan selesainya pembangunan masjid di pondok kita ini.