Pencerah Hati

Pencerah Hati 11 Januari 2016 08:00

  • Senin, 11 Januari 2016 08:00:00
  • Ahmad Imam Mawardi

Alhamdulillaah, usai sudah acara malam ini. Terima kasih kepada panitia di tiga acara malam ini yang bisa berkoordinasi dengan baik berkaitan dengan pembagian waktu ceramah. Terimakasih pula kepada semua jamaah yang tetap setia menunggu acara sampai berakhir. Penuh harap kita semua mampu menjalani hidup dengan meneladani Nabi Muhammad Penutup Para nabi dan Rasul.

Pengikut Nabi Muhammad adalah mereka yang hatinya penuh rahmat. Tanda-tandanya adalah dengan menjadi penebar rahmat, menjadi pribadi yang selalu berpegang pada prinsip "hidup harus bermakna." Sementara hidup bermakna adalah hidup dengan semangat memasukkan rasa bahagia pada manusia yang lain.

Bacalah sejarah hidup Rasulullah dengan lengkap, cermat dan penuh perenungan, maka kita kan temukan bahwa setiap detik yang dilalui adalah penuh makna. Kalau tidak digunakan untuk beribadah ritual, pastilah yang dilakukan adalah khidmah ijtima'yyah (pelayanan sosial).

Tak ada yang tersakiti dan terdzalimi oleh beliau sepanjang hayatnya. Lalu bagaimanakah dengan kita sebagai umatnya, berapa banyakkah umat Rasulullah yang tersakiti dan terdzalimi oleh kita? Menjelang kewafatannya, beliau menanyakan kepada para sahabatnya barangkali ada yang merasa didzalimi, maka dipersilahkan untuk membalas saat itu juga. Bagaimanakah dengan kita yang mengaku sebagai ummat dan pengikutnya? Sudikah mempersilahkan orang yang pernah kita dzalimi untuk membalas mumpung kita masih hidup?

Ah, sepertinya klaim cinta Rasul kita perlu dipertanyakan. Ah, sepertinya klaim sebagai pengikut Rasul juga harus dipertanyakan juga. Semoga Allah jadikan kita sebagai pecinta sejati. Salam, AIM@otw_Surabaya