Sudah pada mau istirahat? Semoga tidur Anda adalah tidur nyenyak yang berkualitas, yang tak hanya menyegarkan badan namun juga menyegarkan ingatan, kesadaran, pikiran dan kemauan. Ada banyak orang yang berlomba membeli perlengkapan tidur yang sangat berbiaya, namun ternyata masih tak mampu "membeli" tidur nyenyak yang berkualitas itu.
Hadits banyak meriwayatkan tentang tidur nyenyak nan berkualitas Rasulullah, namun jarang kita dengar penceramah berbicara tentang ini. Sejarah banyak mengungkap gaya tidur ala sahabat-sahabat Nabi, namun jarang pula yang mengungkap rahasia dan hikmah tidur para teladan itu. Malam ini saya ingin sekali mengkaji tentang hal ini. Para penikmat tidur sepertinya perlu mengetahui tips dan strateginya.
Yang jelas, ranjang yang dibutuhkan tidur nyenyak adalah ranjang pemasrahan diri. Lebih dari itu, tak ada bantal yang lebih menyenyakkan dibandingkan bantal kelembutan hati untuk memaafkan orang lain. Tak ada selimut yang hangatnya sehangat selimut perlindungan Allah. Selanjutnya, tak ada guling dan pendamping senyaman ketulusan dan kezuhudan.
Lalu bagaimana cara mendapatkannya? Bacalah apa yang dibaca Rasulullah sebelum tidur. Tak cukup hanya doa sebaris yang diajarkan di taman pendidikan al-Qur'an untuk anak-anak itu. Masalahnya adalah, sempatkah? Sebelum menjawab masalah itu, jawablah dulu pertanyaan ini: "maukah tidur nyenyak berkualitas?"
Sungguh sulit menyampaikan lengkap melalui tulisan singkat ini. Bisa-bisa membuat tidur saya tak nyenyak berkualitas. Tapi tak perlu risau, kita diskusikan saja dalam kajian Sabtu sore di Ponpes kota Alif Laam Miim Surabaya. Salam, AIM@otw_Batang2