Pencerah Hati

SAYA INGIN SELAMAT, ANDA INGIN SELAMAT, KITA SEMUA INGIN SELAMAT - 08 Maret 2021 15:13

  • Senin, 08 Maret 2021 15:13:50
  • Ahmad Imam Mawardi

SAYA INGIN SELAMAT, ANDA INGIN SELAMAT, KITA SEMUA INGIN SELAMAT

Semua kita menginginkan keselamatan. Copet dan maling saja lari tunggang langgang saat ketahuan sedang beraksi. Ingin selamat. Para koruptor dan provokator mencoba mencari berbagai cara pengaman jika sudah ketangkap tangan. Ingin selamat. Kita yang tengah hidup bersama masyarakat juga berkeinginan untuk selamat dari berbagai fitnah dan beragam ujian lainnya. Bagaimanakah jalan selamat yang sesungguhnya dalam hidup bersama banyak orang di dunia ini?

Imam Ahmad bin Hambal pernah bertanya kepada seorang alim nan wara' bernama Syekh Hatim al-Asham yang sangat terkenal itu. Pertanyaannya adalah: "Bagaimana jalan selamat dari berbagai macam fitnah atau ujian dari manusia?" Jelasnya, pertanyaan ini memohon tips agar kita tidak diperlakukan tak nyaman oleh manusia. Kita dengarkan jawaban Syekh Hatim.

Beliau menjawab:"Ada tiga hal yang harus Anda lakukan: berikanlah harta milikmu kepada mereka dan jangan pernah mengambil harta mereka, penuhi hak-hak mereka dan jangan membebani tugas apapun kepada mereka, biarkan saja jika mereka menyakitimu namun kamu jangan pernah menyakiti mereka."

Imam Ahmad bin Hambal berkata bahwa hal itu berat sekali dilakukan. Syekh Hatim menjawab bahwa memang berat namun semoga dengan tiga hal itu kita bisa selamat dalam hidup bersama manusia. Bagaimanakah menurut para pembaca? Apa juga berat? Nyaman di mereka, tak nyaman di kita. Apa begitu kesan kita? Hidup bersama manusia yang memiliki ukuran kepala berbeda memang punya potensi untuk lahirkan konflik atau ketaksesuaian.

Nasehat (tips) yang pertama, "berikanlah harta milikmu kepada mereka dan jangan pernah mengambil harta mereka," memiliki makna bahwa ada kecenderungan manusia itu ingin kaya sendiri tak tak mau berbagi kekayaan dengan yang lainnya. Hanya orang beriman dan bertakwa yang keluar dari kecenderungan ini.

Nasehat (tips) kedua, "penuhi hak-hak mereka dan jangan membebani tugas apapun kepada mereka," bermakna bahwa kecenderungan banyak manusia adalah ingin dilayani dan sulit melayani. Hanya orang yang beriman dan bertakwa yang keluar dari kecenderungan ini.

Nasehat (tips) ketiga, "biarkan saja jika mereka menyakitimu namun kamu jangan pernah menyakiti mereka," bermakna bahwa ada kecenderungan manusia senang melihat orang lain lebih menderita ketimbang dirinya. Mereka tak mau dan tak senang sakit menderita, tapi tak sedih jika orang lain yang sakit menderita. Yang keluar dari kecenderungan ini hanyalah orang yang beriman dan bertakwa.

Di mana posisi kita? Semoga kita termasuk yang beriman dan bertakwa, yang mampu menebarkan kebahagiaan di hati orang lain. Bahagiakan dan selamatkan orang lain, maka Allah akan bahagiakan dan selamatkan kita. Salam, AIM